Salah satu hal yang harus dipelajari ketika belajar HTML adalah cara membuat layout HTML. Layout adalah susunan tata letak elemen-elemen dalam sebuah halaman web. Layout yang baik akan membuat halaman web terlihat lebih rapi, mudah dibaca, dan mudah dimengerti oleh pengunjung.
Berikut ini adalah beberapa langkah untuk membuat layout HTML yang baik:
Tentukan struktur layout Sebelum mulai membuat layout, tentukan terlebih dahulu struktur layout yang akan digunakan. Apakah akan menggunakan tata letak kolom, grid, atau mungkin hanya tata letak satu kolom saja. Tentukan juga apakah akan menggunakan header, footer, atau sidebar. Struktur layout yang jelas akan memudahkan dalam membuat layout.
1. Buat container
Buat container atau wadah untuk elemen-elemen dalam layout. Container dapat dibuat menggunakan tag <div> atau <section>. Berikan atribut class pada container untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<div class="container"> //elemen-elemen lainnya </div>
2. Buat header
Header atau bagian atas halaman adalah elemen penting dalam sebuah layout HTML karena merupakan bagian pertama yang dilihat oleh pengunjung situs web. Header biasanya berisi judul halaman, menu navigasi, gambar, atau elemen-elemen lainnya.
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat header HTML yang baik:
2.1. Buat container
Langkah pertama dalam membuat header adalah membuat container atau wadah untuk elemen-elemen dalam header. Container header dapat dibuat dengan menggunakan tag <header> atau <div>.
Contoh:
<header> //elemen-elemen header lainnya </header>
2.2. Judul halaman
Judul halaman merupakan elemen penting dalam header karena memberitahu pengunjung tentang isi halaman. Judul halaman dapat dibuat dengan menggunakan tag <h1> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<header>
<h1 class="judul-halaman">Judul Halaman</h1>
//elemen-elemen header lainnya
</header>
2.3. Menu navigasi
Menu navigasi berguna untuk membantu pengunjung menemukan informasi lebih lanjut tentang situs web atau halaman lain yang terkait. Menu navigasi dapat dibuat dengan menggunakan tag <nav> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<header>
<h1 class="judul-halaman">Judul Halaman</h1>
<nav class="menu">
<ul>
<li>
<a href="#">Beranda</a>
</li>
<li>
<a href="#">Tentang Kami</a>
</li>
<li>
<a href="#">Kontak</a>
</li>
</ul>
</nav>
</header>
2.4. Gambar header
Gambar header dapat digunakan untuk menarik perhatian pengunjung dan memberikan gambaran tentang isi halaman. Gambar header dapat dibuat dengan menggunakan tag <img> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<header>
<h1 class="judul-halaman">Judul Halaman</h1> <nav class="menu">
<ul>
//menu navigasi
</ul>
</nav>
<img class="gambar-header" src="gambar-header.png" alt="Gambar Header">
</header>
Dalam membuat header HTML, pastikan untuk memperhatikan desain yang konsisten dengan tema situs web dan juga memastikan elemen-elemen dalam header mudah dimengerti dan dapat diakses dengan mudah oleh pengunjung.
3. Buat konten
Membuat konten layout HTML adalah salah satu aspek penting dalam desain dan pengembangan situs web. Konten layout adalah cara untuk menampilkan konten yang terorganisir dan mudah diakses oleh pengguna. Dalam artikel ini, akan dijelaskan cara membuat konten layout HTML yang baik.
3.1. Buat container untuk konten
Langkah pertama dalam membuat konten layout HTML adalah dengan membuat sebuah container untuk konten tersebut. Container tersebut bisa berupa tag <div> atau <section> tergantung pada jenis konten yang akan ditampilkan.
Contoh:
<body>
<div class="konten">
// konten lainnya
</div>
</body>
3.2. Gunakan grid system
Grid system memungkinkan konten untuk diatur dengan rapi dan mudah untuk dibaca. Grid system terdiri dari baris (row) dan kolom (column) yang membentuk kotak-kotak kecil untuk menempatkan konten. Grid system sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai ukuran layar.
Contoh:
<body>
<div class="konten">
<div class="row">
<div class="col-md-4">
// konten kolom 1
</div>
<div class="col-md-4">
// konten kolom 2
</div>
<div class="col-md-4">
// konten kolom 3
</div>
</div>
</div>
</body>
Dalam contoh di atas, terdapat tiga kolom yang masing-masing memiliki lebar 1/3 dari ukuran layar. Kolom-kolom tersebut terletak dalam satu baris.
3.3. Gunakan layout jenis flexbox
Flexbox adalah teknik layout yang memungkinkan konten untuk diatur secara fleksibel dan mudah diatur posisinya. Flexbox sangat berguna dalam membuat tata letak halaman web yang kompleks dan responsif.
Contoh:
<body>
<div class="konten">
<div class="flex-container">
<div class="item">
// konten item 1
</div>
<div class="item">
// konten item 2
</div>
<div class="item">
// konten item 3
</div>
</div>
</div>
</body>
Dalam contoh di atas, terdapat tiga item yang masing-masing diatur dengan teknik layout flexbox. Konten tersebut akan diatur secara fleksibel sesuai dengan ukuran layar yang digunakan.
4. Buat Footer
Footer atau bagian bawah halaman adalah salah satu elemen penting dalam sebuah layout HTML. Footer biasanya berisi informasi tambahan seperti hak cipta, tautan ke halaman lain, atau kontak informasi.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk membuat layout footer HTML yang baik:
4.1. Buat container
Sama seperti membuat layout HTML pada umumnya, langkah pertama dalam membuat footer adalah membuat container atau wadah untuk elemen-elemen dalam footer. Container footer dapat dibuat dengan menggunakan tag <footer> atau <div>.
Contoh:
<footer>
//elemen-elemen footer lainnya
</footer>
4.2. Buat bagian atas footer
Bagian atas footer adalah tempat untuk menampilkan logo atau judul situs web. Bagian ini dapat dibuat dengan menggunakan tag <div> atau <h1> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<footer>
<div class="logo">
<img src="logo.png" alt="Logo"/>
<h1>Nama Situs</h1>
</div>
//elemen-elemen footer lainnya
</footer>
4.3. Buat navigasi footer
Navigasi footer berguna untuk membantu pengunjung menemukan informasi lebih lanjut tentang situs web atau halaman lain yang terkait. Navigasi footer dapat dibuat dengan menggunakan tag <nav> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<footer>
//bagian atas footer
<nav class="menu">
<ul>
<li>
<a href="#">Beranda</a>
</li>
<li>
<a href="#">Tentang Kami</a>
</li>
<li>
<a href="#">Kontak</a>
</li>
<li>
<a href="#">Kebijakan Privasi</a>
</li>
</ul>
</nav>
//elemen-elemen footerlainnya
</footer>
4.4. Buat bagian bawah footer
Bagian bawah footer adalah tempat untuk menampilkan informasi tambahan seperti hak cipta atau tautan ke halaman sosial media. Bagian ini dapat dibuat dengan menggunakan tag <div> atau <p> dan diberi atribut class untuk memudahkan styling dengan CSS.
Contoh:
<footer>
//bagian atas footer
<nav class="menu">
<ul>
//menu navigasi
</ul>
</nav>
<div class="copyright">
<p>© 2023 Nama Situs. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.</p>
<p>Tautan ke halaman sosial media</p>
</div>
</footer>
Dalam membuat layout footer HTML, pastikan untuk memperhatikan desain yang konsisten dengan tema situs web dan juga memastikan informasi yang disajikan pada footer relevan dan mudah dimengerti oleh pengunjung.